Pemanfaatan bahan bekas (Reuse) adalah salah satu langkah-langkah pemeliharaan dan pelestarian lingkungan di sekolah Adiwiyata.
Di SMP Negeri 2 Saronggi, pemanfaatan bahan bekas juga diajarkan kepada siswa terintegrasi dalam mata pelajaran.
Pada mata pelajaran Prakarya siswa kelas 7D diajarkan memanfaatkan bungkus bekas sabun detergensachet. Pertama kali yang harus dilaksanakan siswa adalah mengumpulkan atau menyimpan bungkus sabun detergen. Masing-masing siswa nantinya diharapkan membawa kurang lebih 20 bungkus.
Jika sudah siap, siswa memulai membuat tikar, mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
- Bungkus sabun detergen digunting, dirapikan sehingga memiliki ukuran yang sama.
- Selanjutnya, bungkus disambung satu persatu menggunakan isolasi agar sambungan tidak bergerak dan rapi.
- Bagian tepi ditutup dengan isolasi warna hitam.
- Selanjutnya rangkaian dijahit agar kuat. Akhirnya, jadilah sebuah tikar berbau harum dengan warna-warni cantik sebagaimana terlihat pada gambar berikut (#Nurul).